Rabu, 06 Maret 2013

sejarah rainbow cake

Sejarah Rainbow Cake Hebohkan Dunia Kuliner


komhukumimage
Komhukum (Jakarta) - Beberapa bulan belakangan ini berbagai blog wisata kuliner dihebohkan oleh hadirnya topik tentang Rainbow Cake (Kue Pelangi).

Namanya saja sudah menyiratkan warna-warni pelangi, pastilah tampilan Rainbow Cake ini menarik perhatian siapa saja yang melihatnya.

Asal mula Rainbow Cake ini sebenarnya berasal dari seorang mahasiswi bernama Kaitlin Flanerry yang tinggal di negara Amerika Serikat. Kaitlin pada awalnya bermaksud membuat sesuatu yang berkesan bagi rekan kuliahnya yang akan pindah ke daerah lain dengan membuatkan sebuah kue untuk dessert.

Seperti namanya, rainbow cake adalah kue berlapis dengan perpaduan warna pelangi. Kue ini sengaja dibuat oleh Kaitlin untuk pesta perpisahan sahabatnya. Kecintaan sahabatnya pada pelangi dan lemon, membuat Kaitlin ingin memberikan sesuatu yang berbeda.

Ia ingin membuat kue di mana saat dipotong akan memberikan nuansa pelangi dengan aroma citrus. Rainbow Cake ini pun akhirnya dipamerkan Kaitlin dalam blog pribadinya (whisk-kids) dan menarik perhatian banyak orang yang mengunjungi blognya.

Tersebarlah kabar mengenai kue pelangi ini dan sampai ke meja redaksi beberapa media massa. Puncaknya adalah saat Kaitlin Flanerry si penemu resep Rainbow Cake ini diundang sebuah acara  Talkshow ternama “The Martha Stewart Show” untuk mengulas tentang kue pelangi buatannya.

Tidak tanggung-tanggung, Kaitlin pun sekaligus mendemonstrasikan cara membuat Rainbow Cake yang menyihir perhatian banyak orang. Maka boominglah citra si Rainbow Cake ini. Sayangnya di belantara kuliner Indonesia, Rainbow Cake ini masih sulit ditemui.

Maklumlah langka, karena cara membuatnya yang agak sulit dan beragam bahan-bahan yang digunakan mungkin membuat sebagian foodies untuk berpikir matang sebelum membuatnya. Di beberapa cake shop ternama Rainbow Cake ini bisa ditemui dengan harga berkisar Rp 17.500 sampai dengan Rp 55.000 per slicenya. (K-4/Iyo)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar